Dibuat pada 2025-08-08 09:01
Manchester United telah menanyakan tentang gelandang Brighton, Carlos Baleba. Kesepakatan United untuk merekrut striker RB Leipzig, Benjamin Sesko senilai £74 juta akan membawa total pengeluaran mereka di musim panas ini untuk lini depan melebihi £200 juta, tapi sekarang pertanyaannya adalah 'siapa yang akan bermain di lini tengah?'
Pelatih kepala Ruben Amorim bertekad untuk meningkatkan jumlah gol timnya setelah hanya mencetak 44 gol di liga musim lalu, hasil terburuk sejak terdegradasi pada 1973-74. Sesko akan menjadi kedatangan penyerang ketiga musim panas ini setelah Matheus Cunha dan Bryan Mbeumo, tapi lini tengah tetap menjadi masalah bagi United, dengan pertanyaan besar di sekitar kandidat untuk memainkan salah satu dari dua posisi tersebut.
Hal ini menyebabkan klub mencoba untuk mengetahui syarat untuk merekrut gelandang Kamerun, Carlos Baleba dari Brighton. BBC Sport melihat masalah kompleks lini tengah United.
Pertama-tama, yang non-negosiable. Sistem Amorim melibatkan dua pemain lini tengah yang lebih dalam, wing-back yang menekan tinggi, dua inside forward, dan seorang striker. Fernandes diyakini akan mengambil salah satu posisi lini tengah yang lebih dalam. Namun, Fernandes bukanlah gelandang box-to-box.
Fernandes suka berkeliaran. Dia suka mendapatkan bola. Dia suka menemukan celah untuk menerima umpan. Namun, pemain internasional Portugal berusia 30 tahun ini bukanlah tipe pemain yang akan responsif terhadap bahaya. Hal ini tampaknya menjadi masalah, meskipun Amorim menyangkalnya.
Selain itu, United perlu mulai menyingkirkan pemain yang tidak diinginkan - dan penandatanganan lebih banyak berarti lebih banyak pemain yang harus dijual. Garnacho, Antony, Sancho, dan Malacia adalah bagian dari "bomb squad" yang tidak diinginkan dan sedang berlatih sendiri.
Semua ini membawa kita kembali ke Baleba. Brighton telah membuat diketahui bahwa mereka menginginkan biaya besar untuk pemain 21 tahun itu. Tidak mudah untuk melihat bagaimana United bisa mencapai angka-angka besar tersebut musim panas ini tanpa menjual lebih banyak anggota skuat Amorim.
Masalah ini nyata, jadi jika bukan dia, siapa yang akan mengisi peran lini tengah yang bermasalah? Itulah yang harus diselesaikan oleh Manchester United di musim panas ini.